Salah satu masalah yang serius dalam pengembangan ekonomi dan rekonstruksi Nias adalah minimnya infrastruktur transportasi. Bukan hanya jalan-jalan utama di Nias yang sulit dilalui kendaraan, tetapi juga jalan-jalan desa. Kondisi transportasi yang buruk ini menyebabkan masyarakat terisolir dan sulit mengembangkan perekonomian mereka. Setelah 3,5 tahun rehabilitasi dan rekonstruksi, capaian dalam bidang transportasi ini cukup baik. Jalan-jalan utama telah dibangun kembali menjadi jauh lebih baik dari keadaan sebelumnya. Waktu tempuh ke berbagai pusat perekonomian (Gunungsitoli, Lahewa, Sirombu dan Teluk Dalam) telah jauh berkurang......lebih dari setengah waktu tempuh sebelumnya.
Bersamaan dengan itu, jalan-jalan desa pun diperbaiki. Salah satu capaian penting dalam pengembangan aksesibilitas desa ini adalah program Pengembangan Sarana dan Prasyarana Desa (PSD) BRR Perwakilan Nias. Program PSD ini dikembangkan dengan pendekatan community-driven Approach, dimana masyarakat sendiri yang merencanakan dan melaksanakannya.
Untuk mempelajarinya lebih jauh, silakan download dengan mengklik judul prosting ini atau pada link berikut: http://rapidshare.com/files/158271564/Partisipasi_Masyarakat_Rekonstruksi_Nias_Program_PSD_BRR_Nias.pdf
No comments:
Post a Comment